Rabu, 27 April 2011

S.U.K.S.E.S. Menurut Indonesian Broadcaster

Indonesian Broadcaster
(your radio broadcasting specialist)


♥♥♥ S.U.K.S.E.S. 
Menurut Indonesian Broadcaster


Bismillaahir rohmaanir rohiim...


Sahabat Indonesian Broadcaster yang dirahmati oleh Allah ta’ala...

Sukses menurut (kebanyakan) pendapat umum adalah, apabila seseorang disaksikan berhasil dalam karier—bisnis—rumah tangga—punya ini dan itu, dan lain sebagainya. ‘Compliment’ sukses ini juga dengan senang hati diberikan kepada orang-orang yang di anggap baik—ramah—mudah bergaul—disenangi teman—royal—dan lain-lain, meski mereka sebenarnya ingkar kepada Allah dan Rasul-Nya. Ironis memang, tetapi begitulah kenyataan yang ada...!?

Adapun SUKSES menurut Indonesian Broadcaster, sungguh tidak cukup seperti itu saja, atau sebagaimnana anggapan kebanyakan orang dalam menilai kesuksesan. Sebab kesuksesan demikian itu hanya merupakan segelintir dari kesuksesan yang sebenarnya.

Ingatlah tatkala Allah ta'ala berfirman: "Barangsiapa yang menghendaki pahala di dunia saja, maka ia merugi. Sebab di sisi Allah ada pahala dunia dan akhirat. Dan Allah Mahamendengar lagi Mahamelihat." (QS. an-Nisaa' 134).

Dengan hujjah ini maka terbantahlah jika sekadar kaya raya—punya keluarga bahagia—baik—sosial—royal—dan lain sebagainya yang dijadikan tolok ukur selama ini adalah bentuk keliru. Sebab dalam perkara ini mereka tidak mengindahkan ANGGAPAN SESUNGGUHNYA, yakni anggapan dari Allah subhanahu wa ta'ala.

Ketahuilah sahabat, bahwa orang-orang kafir juga banyak yang baik—sosial—royal—dan silakan sebutkan apa saja yang (katanya) di anggap baik selama ini. Padahal ayat Allah telah menentukan bahwa kebaikan yang dilakukan oleh orang-orang kafir itu adalah SIA-SIA belaka. Mengapa? Sebab mereka ingkar kepada Allah ta’ala!

Ketika seseorang mengaku beriman, apakah ia akan bersedia patuh kepada pemahaman ‘sukses’ yang sebenarnya sesat lagi menyesatkan seperti itu!? Nau'dzubillaah...

Jika tidak, segerakanlah diri memperbaiki anggapan keliru selama ini, untuk selanjutnya sami'na wa atho'na kepada perintah Allah ta'ala sebagaimana disebutkan dalam surah al-Baqarah ayat 208?

Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam keseluruhan, dan janganlah kamu turuti langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu.”

Subhanallah, sesungguhnya kaffah dalam ber-Islam merupakan bentuk SUKSES yang SUKSES sebenarnya...

Wallahua'lam bish-showab.




Barakallahu fiikum
Wassalamu'alaykum wr.wb.
~∂eanny♥divΞ

Tidak ada komentar: